Wto Betting – Wakil Ketua MPR RI Lestari Moerdijat mengatakan kewirausahaan harus ditekuni para mahasiswa sejak dini untuk memupuk kemandirian dan meningkatkan keterampilan dalam proses membentuk generasi penerus yang berdaya saing dan mampu menjawab tantangan di masa depan.
“Kewirausahaan itu membuka peluang dan potensi yang luar biasa, sehingga para mahasiswa yang merupakan generasi penerus bangsa harus mempersiapkan diri sejak dini,” kata Rerie, sapaan akrab Lestari, dalamworkshop“Menumbuhkan Minat Berwirausaha di Kalangan Mahasiswa” di Aula Fakultas Kedokteran Universitas Wahid Hasyim, Semarang, Jawa Tengah, Sabtu.
Dalam keterangan yang diterima di Jakarta, Sabtu, Reriemengatakansejatinya kewirausahaan itu tidak hanya bisa tumbuh karena ada bakat, tetapi juga keahlian yang bisa dipelajari dan diasah untuk ditingkatkan melalui berbagai pelatihan.
Oleh karena itu, Rerie mendorong agar para mahasiswa terus meningkatkan keterampilan kewirausahaannya sejak dini, sehingga banyak mendapat pengalaman dan menjadi pengusaha berkualitas di masa datang.
“Qualifiedadalah tahu apa yang dia tahu, dia tahu apa yang dia tidak tahu. Sehingga, bila tidak tahu, maka yang bersangkutan bisa meminta bantuan dari orang-orang yang tahu,” jelas Reriedalam workshopyang digelar Direktorat Pembelajaran dan Kemahasiswaan pada Direktorat Jenderal (Ditjen)Diktiristek, Kemendikbudristek.
Dalam proses menjalani aktivitas kewirausahaan, menurut Rerie, harus disadari bahwa masyarakat dipengaruhi oleh aspek sosial, ekonomi, dan budaya. Keseluruhan aspek itu berpengaruh pada intensi, sikap, dan niat dalam menumbuhkan semangat berwirausaha.
Dia juga berpesan agar mahasiswa jangan beranggapan bahwa setelah masuk ke dunia wirausaha pasti langsung kaya.
“Menekuni dunia wirausaha membutuhkan komitmen yang kuat, karena akan melalui tahap jatuh dan bangun, serta siklus belajar dari kegagalan,” ungkapnya.
Proses membangun kemampuan berwirausaha, lanjutRerie, juga dapat menjadi media pembelajaran untuk memupuk kompetensi diri melalui aplikasilima disiplin, yakni memperkuat sistem berpikir, membangun model mental, menerapkan visi bersama, membentuk tim pembelajaran, serta memperkokoh penguasaan diri.
Diakui Rerie, kewirausahaan dapat memperkecil prevalensi pengangguran di negeri ini, sehingga dengan menanamkan semangat kewirausahaan sejak dini generasi muda tidak terjebak dalam kecemasan terkait ketersediaan lapangan kerja.
“Namun, sebaliknya, dengan menekuni kewirausahaan, para mahasiswa diharapkan aktif membangun jejaring, memperkuat kepercayaan dan kompetensi diri agar mampu berdaya saing,” ujarnya.
Dia mengatakan bahwa wirausaha adalah bagian dari upaya dan perjuangan untuk berpartisipasi aktif pada proses pembangunan dalam rangka mengisi kemerdekaan.