Wto Betting – Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono mengatakanpenerapan sistem transaksi tol nontunai nirsentuh Multi Lane Free Flow (MLFF) di jalan tol menjadi terobosan transportasi dalam memanfaatkan teknologi.
“Teknologinya pasti sudah siap, tantangannya bagaimana implementasinya kepada masyarakat. Saya percaya proses ini berjalan lancar. Itu proses untuk lebih maju dengan memanfaatkan teknologi,” ujar Basuki di Jakarta, Rabu.
Menurut dia, uji coba MLFF ini adalah transisi seperti halnya dulu beralih dari transaksi tunai menjadi non tunai dengan tapping e-money pasti membutuhkan waktu untuk mengubah kebiasaan masyarakat.
Basuki juga berpesan agar dalam awal penerapan MLFF, dilaksanakan sosialisasi yang cukup jelas bagi masyarakat yang ingin mencoba teknologi bayar tol tanpa henti tersebut di Jalan Tol Bali – Mandara.
“Agar diberikan papan informasi yang jelas untuk jalur khusus uji coba penerapan MLFF sehingga masyarakat siap dari saat sebelum masuk Jalan Tol Bali-Mandara,” katanya.
Sementara itu, Direktur Jenderal Bina Marga Kementerian PUPR Hedy Rahadian mengatakan proses transisi penerapan MLFF dapat berjalan dengan cepat.
“Makin cepat makin bagus tapi harus kita evaluasi simulasi pelaksanaannya, Perlahan kita hapus penggunaan tapping, tapi saat ini masih hibrid antara MLFF dan tapping,” ujarnya.
Sebagai informasi, Kementerian PUPR melakukan uji coba penerapan MLFF secara perdana di Jalan Tol Bali – Mandara.
Untuk uji coba transisi MLFF pada tahap awal hanya diberlakukan di lajur 4 Gerbang Tol Ngurah Rai dan baru mulai diterapkan pada seluruh lajur gerbang tol pada Maret 2024.
Uji coba telah dimulai sejak Minggu ke-2 November 2023 dan terus disempurnakan kesiapan alat dan simulasinya.
Mulai 12 Desember 2023 hingga Januari 2024 untuk peluncuran uji coba terbatas khususnya bagi kendaraan pegawai pemerintah.