Gerbang Kesuksesan Anda
Beli Tema IniIndeks
Bisnis  

Masyarakat Malut donasikan Rp1 miliar lebih untuk Palestina

Wto Betting – Ribuan masyarakat Maluku Utara (Malut) bersama tokoh agama dan masyarakat menghadiri aksi bela Palestina yang dipusatkan diLandmarkKota Ternate, Minggu, dan mendonasikandana Rp1 miliar lebih.

Masyarakat yang berasal dari lintas agama dan organisasi ini memenuhi pusat Kota Ternate. Mereka menyuarakan pembebasan serta kemerdekaan bagi Palestina.

banner 325x300

Dalam aksi yang dihadiri langsung oleh aktivis kemanusiaan di Palestina asal Galela, Malut,Abdillah Onimitu massa juga mendesak dihentikannya kejahatan kemanusiaan di Jalur Gaza.

“Ada amanah konstitusi, penjajahan di atas dunia harus dihapuskan, sehingga Palestina harus merasakan kemerdekaan dan hidup berdampingan di Jalur Gaza.Dukungan masyarakat Malut melalui donasi pada hari ini membuktikan kecintaan masyarakat Malut atas Palestina,” kata Abdillah Onimdalam orasinya.

Dia menyatakan, setelah di Ternate dirinya bersama keluarga akan kembali ke Palestina untuk menjadi relawan jika kondisinya mulai kondusif.

Menurut mantan kontributor salah satu televisi swasta ini, kejahatan zionis terhadap masyarakat Palestina adalah genosida terhadap etnis.

Untuk itu, umat Muslim termasuk di Malut benar-benar berkewajiban untuk memberi dukungan kepada warga Palestina.

Pada kesempatan itu, warga yang menghadiri aksi bela Palestina berhasil mengumpulkandonasi Rp1 miliar lebih untuk membantu perjuangan Palestina.

Aksi bela Palestina itu diawali dengan menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya dan doa bersama untuk kemerdekaan Palestina.

Koordinator aksi, Hasby Yusuf menyatakan apresiasinya kepada masyarakat Malut yang bersama-sama menunjukkan kepeduliandengan memberikan sumbangan secara sukarela untuk masyarakat Palestina.

Dalam kesempatan itu juga hadir Gubernur Malut Abdul Gani Kasuba, Wali Kota Ternate M Tauhid Soleman, Ketua MUI Ternate Usman Muhammad, Ketua ICMI Orwil Malut Kasman Hi Ahmad, anggota DPD-RI asal MalutHusain Alting Sjah dan sejumlah tokoh agama di Malut.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *