Info games

Untuk Pemula, Di Rank Apa Mode Draft Mulai Muncul di Mobile Legends? Ini Jawabannya

Syarat dan level rank untuk bisa masuk mode draft pick.

Di rank apa mode draft mulai muncul
Di rank apa mode draft mulai muncul

Di Rank Apa Mode Draft Mulai Muncul

Pernahkah Anda bertanya-tanya, kapan tepatnya permainan ranked Mobile Legends: Bang Bang (MLBB) berubah dari sekadar adu jotos hero andalan menjadi sebuah permainan catur strategis yang rumit? Bagi banyak pemain, momen transisi ini adalah ketika mereka pertama kali diperkenalkan dengan mode Draft Pick. Bagi para pemula yang sedang bersemangat naik peringkat, pertanyaan “kapan mode draft dimulai?” adalah salah satu yang paling sering diajukan. Artikel ini akan menjawab pertanyaan tersebut secara tuntas, sekaligus membekali Anda dengan panduan komprehensif untuk tidak hanya membuka, tetapi juga menguasai mode yang menjadi gerbang menuju permainan kompetitif sejati ini.

Memahami Ambang Batas Menuju Permainan Strategis

Jawaban langsung dan tegas untuk pertanyaan utama ini adalah: Mode Draft Pick dalam MLBB menjadi tersedia dan wajib setelah Anda berhasil mencapai peringkat Epic. Ini adalah garis pemisah yang jelas yang ditetapkan oleh pengembang, Moonton. Peringkat di bawah Epic—seperti Warrior, Elite, Master, dan Grandmaster—dirancang sebagai taman bermain untuk mengasah keterampilan dasar. Di sinilah Anda belajar mengendalikan hero, memahami peran, dan menguasai mekanik fundamental seperti last-hitting dan rotasi.

Syarat dan level rank untuk bisa masuk mode draft pick.

Namun, begitu Anda melangkah ke Epic, filosofi permainan berubah secara drastis. Kemenangan tidak lagi hanya bergantung pada seberapa hebat Anda memainkan satu hero, tetapi pada seberapa baik tim Anda dapat merancang strategi sejak detik-detik sebelum pertandingan dimulai. Peringkat Epic adalah sinyal bahwa Anda dianggap telah memiliki pemahaman dasar yang cukup untuk memasuki lapisan permainan yang lebih taktis dan kooperatif.

Lebih dari Sekadar Peringkat: Prasyarat yang Wajib Dipenuhi

Mencapai Epic saja ternyata belum cukup. Ada satu prasyarat teknis penting yang sering terlupakan oleh pemain baru: kepemilikan hero. Untuk dapat mengantri di mode Draft Pick, Anda diwajibkan memiliki sejumlah hero minimal. Meskipun angka pastinya dapat berubah, komunitas umumnya menyepakati bahwa Anda perlu memiliki sekitar 12 hingga 15 hero yang dimiliki secara permanen (bukan menggunakan trial).

Alasan di balik aturan ini sangatlah logis dan strategis. Dalam Draft Pick, terdapat fase di mana hero-hero tertentu dilarang untuk dipilih. Bayangkan jika Anda hanya menguasai 5 hero, dan 3 di antaranya dilarang, sementara 2 lainnya sudah dipilih rekan setim. Anda akan terjebak tanpa pilihan. Persyaratan ini memaksa setiap pemain untuk memiliki “kolam hero” (hero pool) yang cukup luas, sehingga dapat beradaptasi dengan dinamika drafting dan memastikan pertandingan berjalan dengan adil dan kompetitif.

Mengurai Seni Perang Draft Pick: Ban, Pick, dan Counter-Pick

Inilah jantung dari mode Draft Pick. Proses ini adalah sebuah permainan di dalam permainan, yang dapat menentukan nasib pertandingan bahkan sebelum creep pertama muncul di lane. Memahaminya adalah kunci kesuksesan.

Fase Pelarangan (Banning Phase)

Fase ini adalah langkah pertama dalam peperangan strategi. Setiap tim mendapat kesempatan untuk melarang beberapa hero agar tidak dapat dipilih oleh siapa pun. Tujuannya dua arah: menyingkirkan hero yang terlalu kuat (overpowered) dalam meta saat ini, atau mengganggu rencana komposisi tim lawan.

Sebagai contoh, pada meta September 2025, Hayabusa sering menjadi target larangan utama karena mobilitas dan potensi burst damage-nya yang sulit diatasi di tangan pemain yang ahli. Di sisi lain, melarang Diggie—sang ahli dalam menghilangkan crowd control—bisa menjadi indikasi bahwa tim Anda berencana menjalankan strategi yang berat mengandalkan stun dan lockdown menggunakan hero seperti Tigreal atau Atlas.

Fase Pemilihan (Picking Phase)

Ini adalah tahap di mana tim Anda membangun identitasnya. Pemilihan hero dilakukan secara bergiliran, menciptakan ruang untuk berbagai strategi canggih:

  • Power Picks / Priority Picks: Ini adalah aksi merebut hero S-Tier yang memiliki pengaruh besar dalam permainan dan berhasil lolos dari fase pelarangan. Hero seperti Wanwan (Marksman) atau Julian (Jungle/Assassin) sering menjadi incaran pertama karena kemampuan mereka untuk mendominasi permainan.
  • Bait Picks: Sebuah strategi psikologis yang rumit. Sebuah tim sengaja memilih hero tertentu yang seolah-olah menjadi andalan mereka, dengan harapan memancing lawan untuk memilih counter-nya. Setelah lawan terjebak, tim tersebut kemudian memilih hero lain yang justru secara efektif meng-counter pilihan lawan tersebut.
  • Counter Picks: Ini adalah strategi paling fundamental dan wajib dikuasai. Di sini, Anda memilih hero secara reaktif untuk menetralisir kekuatan hero lawan. Contoh yang sangat jelas adalah memilih Phoveus ketika lawan memiliki banyak hero dengan mobilitas tinggi seperti Joy, Wanwan, atau Fanny. Ultimate Phoveus secara otomatis akan menghukum setiap pergerakan dash atau blink yang dilakukan musuh, menjadikannya solusi sempurna untuk mengendalikan komposisi yang lincah.

Panduan Cepat Hero Prioritas untuk Pemula (September 2025)

Memasuki Epic bisa terasa membingungkan dengan begitu banyaknya pilihan hero. Untuk membantu Anda melalui fase draft yang menegangkan, berikut adalah panduan singkat tentang hero-hero yang sangat berpengaruh dalam meta September 2025. Perlu diingat bahwa meta bersifat dinamis dan daftar ini adalah sintesis dari tren yang berlaku, yang dapat bergeser seiring pembaruan.

Role Hero Prioritas Kekuatan Utama
Assassin/Jungle Hayabusa, Julian, Yi Sun-shin Mobilitas tinggi, burst damage mematikan
Marksman/Gold Lane Wanwan, Granger, Kimmy Damage akhir tinggi, penentu teamfight
Mage/Mid Lane Pharsa, Zetian, Chang’e Damage area masif, kontrol kerumunan
Fighter/EXP Lane Phoveus, Fredrinn, Arlott Daya tahan, potensi 1v1, pengacau formasi lawan
Tank/Support/Roam Floryn, Gloo, Estes Crowd control, penyembuhan, perlindungan

Kesimpulan: Dari Pemula Menuju Pemain Strategis

Jadi, jawabannya jelas: Mode Draft Pick menanti Anda di gerbang peringkat Epic. Namun, mencapai Epic hanyalah setengah dari perjalanan. Setengah lainnya adalah mempelajari dan menguasai seni drafting yang meliputi fase ban dan pick, serta memahami bagaimana melakukan counter-pick yang efektif. Jangan melihat Draft Pick sebagai halangan, tetapi sebagai sebuah peluang. Ini adalah alat yang memungkinkan Anda dan tim untuk berpikir beberapa langkah lebih depan dari lawan, merancang kemenangan dengan cerdas, dan mengalami dimensi kompetitif Mobile Legends yang sesungguhnya. Selamat mendraft, dan semoga Anda cepat beradaptasi dengan lingkungan permainan yang lebih menantang dan memuaskan ini!

Ingin Selalu Update dengan Berita dan Strategi Terbaru?

Pantau terus  WTOBET untuk informasi yang paling akurat dan mendalam seputar Mobile Legends dan game-game kompetitif lainnya!

Exit mobile version