Build Dyrroth Tersakit Savage
wtobetting.com – Di medan perang Land of Dawn pada meta 2025, Dyrroth tetap menjadi Fighter EXP Lane yang menakutkan dengan spesialisasi penghancuran Physical Defense total. Kemampuan andalannya, Spectre Step (Skill 2), mampu merobek pertahanan fisik hingga 75%, menjadikannya mimpi buruk bagi Tank dan Fighter terkuat sekalipun.
Peran Strategis
Dyrroth bukan frontliner utama, melainkan pembuka jalan atau inisiator sekunder. Tugasnya:
- Menerjang formasi lawan.
- Menerapkan efek pengurangan armor pada target prioritas (Tank/Fighter).
- “Melunakkan” musuh untuk memudahkan damage dealer tim (Marksman/Mage) menghabisi mereka.
Kehadirannya memaksa musuh berpikir ulang sebelum menumpuk item defense secara berlebihan.

Dua Filosofi Build “Tersakit”: One-Shot vs. Bruiser Berkelanjutan
Istilah “tersakit” untuk Dyrroth telah berevolusi. Build One-Shot atau Full Damage yang viral di konten sering fokus pada Physical Attack dan Penetrasi untuk menghapus target empuk seketika. Namun, di level kompetitif (Mid-High Rank), pendekatan ini rentan karena meta 2025 penuh dengan hero crowd control (CC) dan burst damage tinggi, membuat Dyrroth “kertas” mudah tereliminasi.
Filosofi Baru: Bruiser
Di meta terkini, “tersakit” berarti efektivitas tempur berkelanjutan. Build Bruiser yang seimbang adalah kunci, menggabungkan:
- Daya tahan untuk bertahan di teamfight.
- Kemampuan mengaplikasikan Spectre Step ke multiple target.
- Damage konsisten yang tak terhindarkan.
Inilah yang benar-benar membuat musuh “langsung hilang” dari pertempuran.
Rekomendasi Build Utama (Bruiser): Kombinasi Damage & Durabilitas
Build ini adalah standar emas untuk ranked match tingkat tinggi, dirancang untuk menghancurkan sekaligus tangguh.
Urutan | Item | Atribut Utama | Fungsi & Sinergi |
---|---|---|---|
1 | Tough Boots | +22 Magic Defense, +40 Movement Speed | Wajib untuk survivabilitas. Pasif Fortitude kurangi durasi CC 30%, beri Dyrroth kesempatan kabur atau melawan. |
2 | War Axe | +35 Physical Attack, +400 HP, +10% CDR | Item inti serba bisa. Beri damage, HP, dan CDR. Pasif Fighting Spirit tambah stacking damage dan true damage, ideal untuk duel panjang. |
3 | Brute Force Breastplate | +600 HP, +32 Physical Defense, +15% CDR | Sumber mobilitas dan defense. Setiap skill tambah Defense dan Movement Speed, buat Dyrroth lincah dan tangguh. |
4 | Oracle / Athena’s Shield | Oracle: +850 HP, +42 Magic Def / Athena: +900 HP, +62 Magic Def | Benteng vs Magic Damage. Oracle (vs damage sihir berkelanjutan) tingkatkan regen HP dan shield. Athena (vs burst mage seperti Eudora) serap damage ledakan. |
5 | Blade of Heptaseas | +70 Physical Attack, +250 HP, +15 Penetration | Alat eksekusi dan burst. Pasif Ambush beri damage tambahan besar setelah 5 detik tak bertarung, cocok untuk mengintai carry musuh. |
6 | Immortality / Queen’s Wings | Immortality: +800 HP / Queen’s: +600 HP, +10% CDR | Asuransi late game. Immortality beri kesempatan hidup kedua di teamfight akhir. Queen’s Wings kurangi damage dan beri spell vamp besar saat HP rendah, jadikan Dyrroth monster duel. |
Catatan Penting
- Pilih Oracle untuk melawan hero dengan damage sihir berkelanjutan (contoh: Lunox, Yve).
- Gunakan Athena’s Shield untuk menghadapi burst mage (contoh: Eudora, Vale).
- Immortality lebih baik untuk teamfight krusial, sementara Queen’s Wings unggul dalam duel 1v1 atau split push.
Konfigurasi Emblem dan Battle Spell Optimal
Untuk memaksimalkan build bruiser, setup pendukung ini sangat penting.
Emblem: Custom Fighter Emblem (Level 60)
- Tier 1 (Agility): +8% Physical ATK / +8% Magic Power (Adaptive)
Meningkatkan damage awal untuk dominasi lane. - Tier 2 (Festival of Blood): +6% Spell Vamp (+1.2% per kill/assist, max 8 stack)
Sumber sustain utama untuk tetap bertahan di lane dan teamfight. - Tier 3 (Brave Smite): Pulihkan 5% Max HP setiap skill mengenai musuh.
Talent terbaik! Sinergi sempurna dengan gaya agresif Dyrroth, beri heal besar di kerumunan.
Battle Spell
- Petrify (Utama): Kunci musuh, pastikan kombo Skill 2-Ultimate (Abysm Strike) tepat sasaran, sekaligus jadi alat CC tim.
- Vengeance (Situasional): Andalan lawan tim dengan burst damage fisik tinggi (contoh: Lesley, Aldous, Claude). Balikkan keadaan di duel 1v1.
- Flicker (Alternatif): Tambah mobilitas, hindari skill shot mematikan, atau tutup jarak untuk finishing.
Kesimpulan
Build ini mengubah Dyrroth dari assassin berisiko tinggi menjadi Juggernaut yang tangguh. Damage-nya tetap menyakitkan untuk semua hero, sementara daya tahannya memastikan ia terus berada di garis depan, memaksakan kehadirannya, dan membuat musuh langsung hilang dari peta, baik secara perlahan maupun cepat.