Gerbang Kesuksesan Anda
Beli Tema IniIndeks

Line-Up MotoGP 2024 – Tim Baru Diumumkan, Legasi Negara asal Idola Valentino Rossi Akhirnya Dibangkitkan di Kelas Para Raja

Wto Betting – Trackhouse Racing akan mengambil alih tempat yang semula diisi oleh CryptoDATA RNF dalam dua musim terakhir.

banner 325x300

Menyusul pencabutan lisensi atau hak tampil CryptoDATA RNF, Trackhouse Racing mewarisi seluruh pembalap, kru, hingga motor Aprilia.

Artinya, Trackhouse akan tetap diperkuat oleh duet Miguel Oliveira dan Raul Fernandez dengan motor Aprilia RS-GP mereka.

Meski demikian, kehadiran Trackhouse Racing lebih dari sekadar menyambut tim baru.

Sorotan juga tertuju kepada fakta bahwa kehadiran Trackhouse Racing menandai kembalinya eksistensi Amerika Serikat di MotoGP.

Negeri Paman Sam punya tradisi kuat di MotoGP hingga sempat menjadi salah satu kekuatan besar pada akhir tahun 70an hingga awal millennium.

Total 15 gelar juara dunia dari kelas para raja direngkuh pembalap berkebangsaan Amerika dari zaman Kenny Roberts hingga mendiang Nicky Hayden.

Tak cuma di level pembalap, gebrakan besar juga pernah dilakukan di level tim saat Team Roberts besutan King Kenny mengambil pendekatan ala tim F1.

Pada 1997, Team Roberts berani mengembangkan motor balap sendiri hingga bisa merebut podium dan pole position sebelum akhirnya dibubarkan pada 2007.

Bahkan romantisme kejayaan pembalap Amerika punya tempat dalam hati legenda balap sekaligus ikon MotoGP yaitu Valentino Rossi.

Rossi menaruh hormat terhadap salah satu jawara balap dari Amerika Serikat yaitu Kevin Schwantz yang punya gaya balap yang berani.

Saat masih kecil, The Doctor mengikuti balap motor mini dengan memakai helm replika dari juara dunia satu kali itu.

Bocah ajaib MotoGP saat ini yaitu Pedro Acosta juga mengidolakan jawara balapan yang sama hingga punya panggilan Kevin.

Namun, jejak Amerika di MotoGP hilang sejak Nicky Hayden tampil untuk terakhir kalinya pada GP Australia 2016, 10 tahun sejak dia menjadi juara dunia terakhir dari AS.

Tidak ada lagi sosok penerus sesudah itu.

Wakil Amerika di kelas Moto2, Joe Roberts, sebenarnya nyaris melakukannya jika mau bergabung dengan Aprilia pada musim 2021.

Ironisnya, dia menolak tawaran Aprilia karena motor RS-GP masih menjadi penghuni baris belakang sedangkan kini telah menjelma menjadi motor pemenang lomba.

Kepala Tim Trackhouse, Justin Marks, lantas berharap bisa melanjutkan legasi tanah kelahirannya dengan menurunkan tim balap di MotoGP.

“Saya tumbuh di bagian utara California dan balapan motor di Laguna Seca adalah ajang motorsport besar pertama yang saya kunjungi,” ujar Justin Marks.

“Kita memikirkan nama-nama seperti Wayne Rainey, Kevin Schwantz, Eddie Lawson, dan Nicky Hayden adalah salah satu pahlawan pertama saya di balapan.”

Motor Aprilia RS-GP yang dipamerkan saat acara peluncuran menggunakan grafis yang terinspirasi dari livery motor Nicky Hayden saat menjalani tes pramusim dengan Ducati.

“Sungguh membanggakan dan memberdayakan bagi Trackhouse untuk dapat menjadi kelanjutan dari kisah hebat Amerika dalam balap motor GP,” imbuh Marks.

Trackhouse Racing tergolong tim balap yang muda karena baru dibentuk pada 2020 untuk ajang balap mobil NASCAR.

Dibentuk oleh Marks yang merupakan pemenang lomba seri Xfinity NASCAR dan didukung oleh rapper kenamaan Pit Bull pada 2020, Trackhouse segera meraih sukses.

Dalam tiga tahun Trackhouse telah meraih enam kemenangan di seri Piala NASCAR dengan salah satu pembalap, Ross Chastain, menjadi runner-up kejuaraan pada 2022.

Ambisi besar pun sudah ditunjukkan Trackhouse Racing jelang debut mereka.

Tim yang akan berbasis di Noale, Italia, meminta dukungan motor yang semirip mungkin dengan motor spesifikasi pabrikan kepada Aprilia.

“Kami tidak bisa melewatkan kesempatan yang sangat menarik di atas kertas, baik dari level merek dan pasar, tetapi juga level teknis,” ujar CEO Aprilia Racing, Massimo Rivola, dilansir dari GPOne.

“Itu karena permintaan Trackhouse sangat penting untuk menyediakan motor yang semirip mungkin dengan motor pabrikan.”

“Sekarang kita berada di bulan Desember. Kami bersiap untuk sebuah keajaiban, seperti yang mereka bilang.”

“Kami akan mencoba untuk melakukan yang terbaik. Senang rasanya memiliki tim Amerika di MotoGP dan fakta bahwa tim ini bersama Aprilia itu benar-benar keren.”

Seperti yang dikatakan Rivola, kehadiran tim Amerika Serikat juga diharapkan berdampak positif bagi MotoGP dan pabrikan yang terlibat.

Amerika Serikat dipandang sebagai pangsa pasar yang menjanjikan. Rivola pun berharap akan ada lebih dari satu balapan di Negeri Adidaya itu ke depannya.

Sementara itu, penampilan perdana Trackhouse Racing akan hadir dalam tes pramusim di Sirkuit Sepang, Malaysia, pada 6-8 Februari 2024.

Adapun balapan kandang pertama mereka hanya berjarak dua bulan dengan seri balap ke-4 MotoGP Americas pada 12-14 April di Circuit of The Americas, Austin, Amerika Serikat.

LINE-UP MOTOGP 2024

Keterangan:

(J) : juara bertahan

(R) : pembalap debutan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *